Kamis, 27 Agustus 2015

Pengertian Bandwidth

Pengertian Bandwidth



mungkin masih ada di antara kita yang masih belum mengetahui tentang Bandwidth? Bandwidth adalah nilai hitung atau perhitungan konsumsi transfer data telekomunikasi yang dihitung dalam satuan bit per detik atau yang biasa disingkat bps yang terjadi antara komputer server dan komputer client dalam waktu tertentu dalam sebuah jaringan komputer.

Bandwidth sendiri akan dialokasikan ke komputer dalam jaringan dan akan mempengaruhi kecepatan transfer data pada jaringan komputer tersebut sehingga semakin besar Bandwidth pada jaringan komputer maka semakin cepat pula kecepatan transfer data yang dapat dilakukan oleh client maupun server.

Pada sebuah jaringan komputer Bandwidth terbagi menjadi 2 yaitu Bandwidth digital dan Bandwidth analog. Berikut adalah penjelasan masing - masing Bandwidth tersebut:
  • Bandwidth digital adalah jumlah atau volume suatu data (dalam satuan bit per detik/bps)yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi tanpa adanya distorsi.
  • Bandwidth analog merupakan perbedaan antara frekuensi terendah dan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hz (hertz) yang dapat menentukan banyaknya informasi yang dapat ditransmisikan dalam suatu saat.
terima kasih telah berkunjung semoga bermanfaat.

Perbedaan antara Jaringan 3G dan 4G

     

Perbedaan antara Jaringan 3G dan 4G 




  Untuk mengetahaui perbedaan antara jaringan 3G dan 4G pertama anda harus tau dulu apa yang dimaksud dengan huruf "G" itu sendiri. "G" singkatan dari Generasi, yang berkaitan dengan kecepatan transmisi data.jadi maksud dari 3G adalah generasi ketiga dan 4G adalah generasi ke empat. berikut sejarah perkembangannya

1.      Pertama ada 1G - Original analog cellular for voice (AMPS, NMT, TACS) dengan          kecepatan 14.4 kbps
2.   berkembang menjadi 2G - Digital narrowband circuit data (TDMA, CDMA) dengan  kecepatan 9-14.4 kbps
3.      selanjutnya 2.5G - Packet data untuk 2G network (GPRS, EDGE) dengan kecepatan  20-40 kpbs
4.  lalu 3G - Digital broadband packet data (CDMA, EV-DO, UMTS, EDGE) dengan kecepatan 500-700 kbps , yang saat ini masih kita gunakan.
5.     berkembang lagi menjadi 3.5G - Replacement for EDGE is HSPA 1-3 mbps and HSDPA dengan kecepatan dapat mencapai 7.2Mbps, saat ini jaringan 3,5G adalah jaringan tercepat yang paling banyak digunakan di indonesia.
6.       lanjut ke 4G - Digital broadband packet data all IP (Wi-Fi, WIMAX, LTE) 
7.      dan terakhir ada 5G - Gigabit per second mungkin dalam beberapa tahun kedepan baru bisa di gunakan. 


Perkembangan teknologi wireless

Generasi pertama : hampir seluruh sistem pada generasi ini merupakan sistem analog dengan kecepatan rendah (low-speed) dan suara sebagai objek utama. Contoh: NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System).

Generasi kedua : dijadikan standar komersial dengan format digital, kecepatan rendah - menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT.

Generasi ketiga : digital, mampu mentransfer data dengan kecepatan tinggi (high-speed) dan aplikasi multimedia, untuk pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO.

Antara generasi kedua dan generasi ketiga, sering disisipkan Generasi 2,5 yaitu digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang masuk kategori 2,5 G adalah layanan berbasis data seperti GPRS (General Packet Radio Service) dan EDGE (Enhance Data rate for GSM Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA.

4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah "3G and beyond". Sebelum 4G, High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) yang kadangkala disebut sebagai teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh WCDMA sama seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon genggam yang memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang akan dapat memberikan kapasitas data yang lebih besar (sampai 14,4 Mbit/detik arah turun).


Perbedaan teknologi 3G dan 4G
1. Generasi Ketiga (3G) 

Antara tahun 2001 sampai 2003, EVDO Rev 0 pada CDMA2000 dan UMTS pada GSM pertama yang merupakan cikal bakal generasi ke tiga (3G) diperkenalkan. Tapi ini bukan berarti GPRS telah mati. Justru saat itu muncul EDGE – Enhanced Data - rates for GSM Evolution – ini diharapkan akan menjadi pengganti GPRS yang baik, karena tidak perlu mengupgrade hardware secara ekstrem dan tidak terlalu banyak mengeluarkan biaya. dengan EDGE anda sudah dapat merasakan kecepatan dua kali lebih cepat daripada GPRS akan tetapi tetap saja masih kurang cepat dari 3G.

EDGE (Enhanced Data for Global Evolution) : teknologi perkembangan dari GSM, rata-rata memiliki kecepatan 3kali dari kecepatan GPRS. Kecepatan akses EDGE secara teori sekitar 384kbps. Fasilitas yang disediakan EDGE sama seperti GPRS (e-mail, mms, dan browsing).

UMTS (Universal Mobile Telecommunication Service) : perkembangan selanjutnya dari EDGE. UMTS sering disebut generasi ke tiga (3G). Selain menyediakan fasilitas akses internet (e-mail, mms, dan browsing), UMTS juga menyediakan fasilitas video streaming, video conference, dan video calling*). Secara teori kecepatan akses UMTS sekitar 480kbps.

2. 3.5G (Generasi antara 3G dan 4G )

HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) merupakan perkembangan akses data selanjutnya dari 3G. HSDPA sering disebut dengan generasi 3.5 (3.5G) karena HSDPA masih berjalan pada platform 3G. Secara teori kecepatan akses data HSDPA sama seperti 480kbps, tapi pastinya HSDPA lebih cepat lah. Kalau gak lebih cepat apa gunanya menciptakan HSDPA. Semakin baru tekonologi pastinya semakin bagus.

Setelah beberapa tahun, CDMA 2000 mengupgrade teknologi jaringan evdo mereka. menjadi EVDO rev A. teknologi ini memiliki kecepatan 10 kali lebih cepat dari evdo rev 0. Juga UMTS yang menguprade teknologi mereka ke HSDPA dan HSUPA. inilah yang dinamakan 3.5G

3. Generasi ke-empat (4G)

4G yang digadang gadang 500 kali lebih cepat daripada CDMA2000 dapat memberikan kecepatan hingga 1Gbps jika anda di rumah atau 100Mbps ketika anda bepergian. Bayangkan dengan kecepatan super itu anda dapat dengan mudah mendowload film dengan kualitas HD. Dan dalam waktu yang singkat tentu saja. untuk mendownload film berkapasitas 6GB saja hanya diperlukan waktu 6 Menit. Luar biasa .. mari kita tunggu kedatangan teknologi yang super cepat ini. selain itu ini adalah salahsatu solusi yang paling efektif untuk jaringan internet dipedasaan karena lebih baik menanam 1 menara 4G untuk ber mil-mil jauhnya, daripada dengan menyelimuti sawah-sawah dengan kabel fiber optik.

4G adalah singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris: fourth-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan mengacu kepada pengembangan teknologi telepon seluler. 4G merupakan pengembangan dari teknologi 3G. Nama resmi dari teknologi 4G ini menurut IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) adalah "3G and beyond".

Teknologi 4G adalah istilah serapan dari bahasa Inggris: fourth-generation technology. Istilah ini umumnya digunakan untuk menjelaskan pengembangan teknologi telepon seluler.

Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Belum ada definisi formal untuk 4G. Bagaimanapun, terdapat beberapa pendapat yang ditujukan untuk 4G, yakni: 4G akan merupakan sistem berbasis IP terintegrasi penuh.

Ini akan dicapai setelah teknologi kabel dan nirkabel dapat dikonversikan dan mampu menghasilkan kecepatan 100Mb/detik dan 1Gb/detik baik dalam maupun luar ruang dengan kualitas premium dan keamanan tinggi. 4G akan menawarkan segala jenis layanan dengan harga yang terjangkau. Setiap handset 4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP).


terima kasih telah membaca, semoga dapat membantu anda.

Sabtu, 22 Agustus 2015

BAGAIMANA CARA MEMBUAT TAMPILAN AKUN BLOG BARU DI BLOGSPOT JADI KEREN



BAGAIMANA CARA MEMBUAT TAMPILAN AKUN BLOG BARU DI BLOGSPOT JADI KEREN

jika anda sudah memiliki blog tetapi tampilannya masih sangat standar sekali. Jadi ada baiknya saudara melakukan penggantian template agar tampilan blognya menjadi lebih keren dan lebih profesional. Untuk melakukan ini saudara bisa mengunjungihttp://btemplates.com/.

Anda akan melihat bahwa pada situs btemplates ini ada banyak sekali template yang menarik untuk anda gunakan. Tapi sebelum anda memilih yang mana yang akan anda gunakan untuk membuat blog menjadi lebih keren; ada baiknya anda mengklik dulu link DEMO untuk melihat bagaimana tampilan online dari template ini.

Anda akan diperlihatkan tampilan dari template yang sudah diterapkan pada sebuah blog. Jika anda menyukainya, maka silahkan mengklik tombol DOWNLOAD yang ada pada navbar paling atas (lihat gambar di bawah)












Anda akan diarahkan ke halaman detail template dan di sana ada sebuah link download. Silahkan klik pada link tersebut untuk mengunduh template blog anda anggap bisa membuat blog anda terlihat lebih profesional.

Akan muncul kotak dialog untuk konfirmasi download anda, klik OK


Tunggu sampai pengunduhan file ZIP anda selesai. Jika sudah selesai; ekstraksi file ZIP tadi. Anda akan memperoleh sebuah folder yang di dalamnya ada file XML. File inilah yang akan anda upload pada blog baru yang tadi anda buat di blogspot. Pada contoh di bawah ada 2 file XML, yaitu versi dengan slideshow dan tanpa slideshow.

Sekarang anda sudah mempunyai sebuah template yang keren dan modis yang bisa dipasangkan pada blog yang baru anda buat ini. Tapi bagaimana cara memasang templatenya? Sederhana saja....Masuklah ke menu TEMPLATE dari blog anda dan cari tombol CADANGKAN DAN PULIHKAN di kanan atas layar anda. 
Akan muncul kotak pop-up. Silahkan klik browse dan buka file XML yang sebelumnya sudah anda ekstraksi dari file ZIP. Setelah anda memilih filenya silahkan klik UNGGAH
Tunggu sampai unggahan selesai, dan anda akan melihat tampilan dari blog anda sudah berubah sesuai dengan tampilan template blog keren yang sebelumnya anda pilih dan unggah. Jadi sampai di sini anda sudah tahu cara membuat blog anda tampil keren dan profesional. Hanya saja blog yang keren itu akan percuma jika tidak ada orang yang bisa menemukannya.

Yang perlu anda pelajari berikutnya adalah bagaimana cara membuat blog anda menjadi search engine friendly atau SEO ready. Ini adalah langkah yang sangat penting dalam membuat blog anda karena SEO inilah yang akan membuat blog anda bisa masuk ke halaman pencarian di mesin pencari seperti Google. untuk menjadikanya SEO frindly akn saya post lain waktu :D terimakasih. telah berkunjung sampaikan saran dan kritik, serta komentar di blog saya.

BAGAIMANA CARA MEMBUAT SENDIRI AKUN BLOG BARU DI BLOGSPOT

BAGAIMANA CARA MEMBUAT SENDIRI AKUN BLOG BARU DI BLOGSPOT

Untuk membuat sebuah akun di blogspot sangatlah mudah. Bahkan anak SD saja sudah banyak yang mengetahui cara ini, jadi saya yakin saudara pun tidak akan mengalami kesulitan di sini.

  1. Silahkan kunjungi alamat www.blogger.com dan masukkan username dan password dari akun Gmail anda.
  2. Dalam halaman dasbor anda akan melihat gambar anda, dan di bawah gambar itu ada sebuah tombol "Blog Baru". Klik pada tombol itu untuk memulai membuat blog anda.

3.   Anda akan melihat sebuah formulir yang harus diisi untuk membuat blog baru anda. Di               dalam formulir ini anda diminta mengisi Judul Blog, Alamat Blog, dan Template Dasar.


    4.  Panduan untuk anda: 
    • Pastikan Judul, dan Alamat Subdomain yang anda pilih mengandung kata kunci yang anda targetkan. Atau sembarang saja jika anda berniat mengganti subdomain blogspot anda dengan domain sendiri nantinya (entah itu .com, .org, .net, dll). 
    • Untuk bisnis online sangat disarankan untuk mengganti nama domain agar terlihat lebih profesional dan tentunya menunjang SEO jika nama domain anda bisa tepat sama dengan kata kunci yang anda kejar. (Biayanya cuma Rp.100.000/tahun) 
5.Setelah anda selesai di formulir ini silahkan klik tombol BUAT BLOG, dan selesai
Sampai di sini anda sudah tahu cara membuat blog baru. Tapi blog saudara masihlah blog yang sangat standar dan belum ada isinya. Saudara akan sangat sulit bersaing di Google ataupun di pasar bisnis online jika hanya mengandalkan blog alakadarnya ini. Jadi anda harus tahu bagaimana cara membuat blog anda terlihat lebih menarik.

sekian informasi dari saya semogga dapat membantu anda.

Sabtu, 15 Agustus 2015

Pengertian IP Address dan Kelas-Kelasnya



 Sedikit penjelasan dari IP adrees dan Kelas-Kelasnya, untuk kalian yang belum mengetahuinya silahkan di baca.

    IP Address

A. Pengertian IP Address
      IP address adalah alamat identifikasi komputer/host yang berada didalam jaringan. Dengan adanya IP address maka data yang dikirimkan oleh host/komputer pengirim dapat dikirimkan lewat protokol TCP/IP hingga sampai ke host/komputer yang dituju.
       Setiap komputer/host memiliki IP address yang unik sehingga dua komputer/host yang berbeda tidak boleh memiliki IP address yang sama dalam satu jaringan.

B. Format IP address
       IP address dinyatakan dalam struktur bilangan biner yang terdiri atas 32 bit dengan bentuk sebagai berikut.

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Misalnya
11000000000010100001111000000010
       Agar kita mudah membaca IP address, maka 32 bit bilangan itu dibagi ke dalam 4 segmen yang masing-masing berisi 8 bit. Kedelapan bit itu bisa disebutoktat.
       Selanjutnya, setiap oktat diterjemahkan ke dalam bilangan decimal. Misalnya:
11000000     =     192
00001010     =     10
00011110     =     30
00000010     =     2

       Adapun nilai terbesar dari 8 bit adalah 11111111 atau sama dengan 225. Dengan demikian, jumlah IP address seluruhnya adalah 225 x 225 x 225 x 225.
       Struktur IP address terdiri atas dua bagian yaitu bagian networkID danhostID. NetworkID menunjukkan ID alamat jaringan tempat host-host berada, sedangkan hostID adalah bagian yang menunjukkan host itu berada. Sederhananya, networkID seperti nama jalan sedangkan hostID adalah nomor rumah dijalan tersebut.

       Guna memudahkan dalam pembagiannya maka IP address dibagi-bagi ke dalam kelas-kelas yang berbeda, yaitu sebagai berikut.

1) Kelas A
IP address kelas A terdiri atas 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host sangat besar. Pada bit pertama diberikan angka 0 sampai dengan 127.

Karakteristik IP Kelas A
Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit pertama : 0
NetworkID : 8 bit
HostID : 24 bit
Oktat pertama : 0 - 127
Jumlah network : 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)
Rentang IP : 1.x.x.x - 126.x.x.x
Jumlah IP address : 16.777.214

Contoh
IP address 120.31.45.18 maka :
·           NetworkID = 120
·           HostID = 31.45.18
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 31.45.18 pada jaringan 120

2) Kelas B
IP address kelas B terdiri atas 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host tidak terlalu besar. Pada 2 bit pertama, diberikan angka 10.

Karakteristik IP Kelas B
Format : 10NNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit pertama : 10
NetworkID : 16 bit
HostID : 16 bit
Oktat pertama : 128 - 191
Jumlah network : 16.384
Rentang IP : 128.1.x.x - 191.255.x.x
Jumlah IP address : 65.534

Contoh
IP address 150.70.60.56 maka :
·           NetworkID = 150.70
·           HostID = 60.56
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 60.56 pada jaringan 150.70


3) Kelas C
IP address kelas C terdiri atas 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan berukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Networkatau LAN. Pada 3 bit pertama, diberikan angka 110.

Karakteristik IP Kelas C
Format : 110NNNNN.NNNNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH
Bit pertama : 110
NetworkID : 24 bit
HostID : 8 bit
Oktat pertama : 192 - 223
Jumlah network : 2.097.152
Rentang IP : 192.0.0.x - 223.255.225.x
Jumlah IP address : 254

Contoh
IP address 192.168.1.1 maka :
·           NetworkID = 192.168.1
·           HostID = 1
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 1 pada jaringan 192.168.1

       Kelas IP address lainnya adalah D dan E, namun kelas IP D dan E tersebut tidak digunakan untuk alokasi IP secara normal tetapi digunakan untuk IP multicasting dan untuk eksperimental.

Tabel : Jumlah networkID dan hostID
Kelas
Antara
Jumlah jaringan
Jumlah Host Jaringan
A
1 s.d. 126
126
16.777.214
B
128 s.d. 191
16.384
65.534
C
192 s.d. 223
2.097.152
254

Tabel : Rentang IP address untuk setiap kelas
Kelas
Alamat Awal
Alamat Akhir
A
XXX.0.0.1
XXX.255.255.255
B
XXX.XXX.0.1
XXX.XXX.255.255
C
XXX.XXX.XXX.1
XXX.XXX.XXX.255


   Subnet Mask

       Nilai subnet mask berfungsi untuk memisahkan network ID dengan host ID. Subnet mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menentukan, apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan lokal atau nonlokal. Untuk jaringan Nonlokal berarti TCP/IP harus mengirimkan paket data melalui sebuah Router. Dengan demikian, diperlukan  address mask untuk menyaring IP address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.
       Network ID dan host ID didalam IP address dibedakan oleh penggunaan subnet mask. Masing-masing subnet mask menggunakan pola nomor 32-bit yang merupakan bit groups dari semua satu (1) yang menunjukkan network IDdan semua nol (0) menunjukkan host ID dari porsi IP address.
       Sebagai contoh, alamat kelas B: 170.203.93.5 bilangan binernya adalah:
       10101010 11001011 01011101 00000101
       Subnet mask default untuk alamat kelas B adalah:
       11111111 11111111 00000000 00000000
       Bisa juga ditulis dalam notasi desimal:
       255.255.0.0

Tabel : Subnet mask untuk internet address classes
Kelas
Bit Subnet
Subnet mask
A
11111111 00000000 00000000 00000000
225.0.0.0
B
11111111 11111111 00000000 00000000
225.225.0.0
C
11111111 11111111 11111111 00000000
225.225.225.0





Pengertian IP Addresspada Jaringan Komputer

Setiap komputer dalam suatu jaringan memiliki identifikasi alamat yang unik dan berbeda satu sama lainnya. Ada dua metode yang untuk pengalamatan  komputer dalam sebuah protokol TCP/IP, yaitu :
1.     Static IP Addressing
2.     Dynamic IP Addressing (DHCP)
Dalam mendesain sebuah jaringan komputer, terutama yang terhubung dengan internet, kita perlu menentukan IP Address untuk setiap komputer dalam jaringan tersebut, IP ini juga akan digunakan untuk menentukan rute yang harus dilalui oleh paket data.

Pembagian Kelas IP Address
Jumlah IP address yang tersedia secara teoritis adalah 255.255.255.255 atau sekitar 4 milyar lebih yang harus dibagikan ke seluruh pengguna jaringan internet di seluruh dunia. Pembagian kelas-kelas ini ditujukan untuk mempermudah alokasi IP Address, baik untuk host/jaringan tertentu atau untuk keperluan tertentu.
IP Address dapat dipisahkan menjadi 2 bagian, yakni bagian network (net ID) dan bagian host (host ID). Net ID berperan dalam identifikasi suatu network dari network yang lain, sedangkan host ID berperan untuk identifikasi host dalam suatu network. Jadi, seluruh host yang tersambung dalam jaringan yang sama memiliki net ID yang sama. Sebagian dari bit-bit bagian awal dari IP Address merupakan network bit/network number, sedangkan sisanya untuk host. Garis pemisah antara bagian network dan host tidak tetap, bergantung kepada kelas network. IP address dibagi ke dalam lima kelas, yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D dan kelas E.
Perbedaan tiap kelas adalah pada ukuran dan jumlahnya. Contohnya IP kelas A dipakai oleh sedikit jaringan namun jumlah host yang dapat ditampung oleh tiap jaringan sangat besar. Kelas D dan E tidak digunakan secara umum, kelas D digunakan bagi jaringan multicast dan kelas E untuk keprluan eksperimental. Perangkat lunak Internet Protocol menentukan pembagian jenis kelas ini dengan menguji beberapa bit pertama dari IP Address. Penentuan kelas ini dilakukan dengan cara berikut :
Bit pertama IP address kelas A adalah 0, dengan panjang net ID 8 bit dan panjang host ID 24 bit. Jadi byte pertama IP address kelas A mempunyai range dari 0-127. Jadi pada kelas A terdapat 127 network dengan tiap network dapat menampung sekitar 16 juta host (255x255x255). IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar, IP kelas ini dapat dilukiskan pada gambar berikut ini:

Dua bit IP address kelas B selalu diset 10 sehingga byte pertamanya selalu bernilai antara 128-191. Network ID adalah 16 bit pertama dan 16 bit sisanya adalah host ID sehingga kalau ada komputer mempunyai IP address 167.205.26.161, network ID = 167.205 dan host ID = 26.161. Pada. IP address kelas B ini mempunyai range IP dari 128.0.xxx.xxx sampai 191.155.xxx.xxx, yakni berjumlah 65.255 network dengan jumlah host tiap network 255 x 255 host atau sekitar 65 ribu host.


IP address kelas C mulanya digunakan untuk jaringan berukuran kecil seperti LAN. Tiga bit pertama IP address kelas C selalu diset 111. Network ID terdiri dari 24 bit dan host ID 8 bit sisanya sehingga dapat terbentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 host.

IP address kelas C digunakan untuk keperluan multicasting. 4 bit pertama IP address kelas C selalu diset 1110 sehingga byte pertamanya berkisar antara 224-247, sedangkan bit-bit berikutnya diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP address ini. Dalam multicasting tidak dikenal istilah network ID dan host ID.
IP address kelas E tidak diperuntukkan untuk keperluan umum. 4 bit pertama IP address kelas ini diset 1111 sehingga byte pertamanya berkisar antara 248-255.
Sebagai tambahan dikenal juga istilah Network Prefix, yang digunakan untuk IP address yang menunjuk bagian jaringan.Penulisan network prefix adalah dengan tanda slash “/” yang diikuti angka yang menunjukkan panjang network prefix ini dalam bit. Misal untuk menunjuk satu network kelas B 167.205.xxx.xxx digunakan penulisan 167.205/16. Angka 16 ini merupakan panjang bit untuk network prefix kelas B.

Mengkonfigurasi TCP/IP

Implementasi TCP/IP pada Windows98 meliputi protokol standar TCP/IP, kompatible dengan TCP/IP berbasis jaringan. Protokol standar TCP/IP termasuk:

1.     Internet Protocol,
2.     Transmission Control Protocol (TCP),
3.     Internet Control Message Protocol (ICMP),
4.     Address Resolusion Protocol (ARP),
5.     User Datagram Protocol (UDP).

TCP/IP harus dikonfigurasikan sebelum dahulu agar bisa “berkomunikasi” di dalam jaringan komputer. Setiap kartu jaringan komputer yang telah diinstall memerlukan IP address dan subnet mask. IP address harus unik (berbeda dengan komputer lain), subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dari host ID.


sekian dulu penjelasan dari saya tentang Pengertian IP adress, jika ada yang ingin ditanyakan bisa cantumkan di comment..